Kadin RFBH, Jakarta – Selama sepuluh tahun terakhir, Terrasos telah berdiri di garis depan upaya konservasi lingkungan di Kolombia. Lembaga ini tidak hanya membantu berbagai perusahaan melakukan offset untuk melindungi dan merestorasi ekosistem yang terancam, tetapi juga menerapkan prinsip-prinsip operasional yang menjadikannya pionir dalam pembiayaan lingkungan yang sesuai dengan aturan yang berlaku.
Perubahan iklim yang terus meningkat disebabkan peningkatan emisi CO2, yang mengakibatkan pemanasan global. Meskipun Kolombia bukanlah penghasil emisi CO2 yang signifikan, negara ini memiliki pasar karbon yang berkembang dengan nilai mencapai 2 juta USD. Meskipun begitu, isu terkait hutan dan keanekaragaman hayati belum mendapatkan perhatian yang cukup.
Kolombia dan Indonesia merupakan dua negara yang dikenal sebagai biodiversity hotspot, yaitu wilayah dengan keanekaragaman hayati yang sangat tinggi namun menghadapi risiko kehilangan yang besar. Sejak tahun 1970, penurunan keanekaragaman hayati di Amerika Selatan mencapai 90%, sementara di Asia Pasifik mencapai 60%. Deforestasi yang terus berlanjut diprediksi akan mengakibatkan kerugian potensi ekonomi sebesar 1,5 triliun peso (sekitar 400 juta USD) terhadap PDB Kolombia pada tahun 2030.
Tantangan pembiayaan untuk mengatasi kehilangan biodiversitas juga menjadi perhatian utama. Saat ini, sekitar 200 miliar USD dialirkan untuk konservasi biodiversitas, dan angka ini diperkirakan akan meningkat menjadi 737 miliar USD pada tahun 2050.
Peluang di tengah tantangan
Pada Focus Group Discussion (FGD) II yang diselenggarakan Direktorat Kehutanan dan Konservasi Sumber Daya Air (KKSDA) Kementerian PPN/Bappenas di Hotel Royal Kuningan Jakarta Selatan, Senin (03/06/2024) lalu, Direktur Teknis Terrasos Francisco Gomez membagikan ide cemerlangnya kepada para pemangku kepentingan mengenai cara mengatasi tantangan dan memanfaatkan peluang dalam konservasi biodiversitas sebagaimana yang telah mereka lakukan selama ini.
Di tengah tantangan ini, Terrasos melihat peluang besar dalam mengembangkan mekanisme kompensasi lingkungan yang inovatif. Berdasarkan Undang-Undang No. 99 Tahun 1993, Kolombia mengakui pentingnya proyek-proyek yang memperhatikan dampak lingkungan melalui Izin Lingkungan (AMDAL) dan tindakan mitigasi.
Terrasos menerapkan beberapa jenis kompensasi, termasuk offset lingkungan, investasi dalam kegiatan yang berdampak pada air tanah, dan kompensasi sukarela dalam bentuk kredit biodiversitas. Semua hasil ini disusun dalam panduan “Manual de Compensaciones,” yang mencakup aksi seperti preservasi, restorasi ekologi, rehabilitasi, dan pemulihan.
Habitat Bank menjadi salah satu mekanisme utama Terrasos dalam kompensasi lingkungan. Konsep ini memungkinkan perusahaan untuk berkontribusi pada program perlindungan dengan menyediakan lahan dan menjalankan persetujuan dengan Badan Lingkungan. Sejauh ini, telah terdaftar 12 Habitat Banks seluas 5.000 hektar dengan 21 bioma yang berbeda, menghasilkan 7 juta USD sejak 2017.
Pondasi satu dekade keberhasilan Terrasos
Direktur Finansial dan Admistrasi Mauricio Serna, menceritakan latar belakang Terrasos hingga dapat bertahan satu dekade lamanya. Serna menjelaskan bahwa Terrasos menjalankan program berdasarkan enam prinsip utama, antara lain kejelasan dalam komunikasi dan tujuan, kolaborasi antara berbagai pemangku kepentingan, pendekatan interdisipliner, kedalaman dalam penelitian dan analisis, komitmen terhadap transformasi lingkungan, dan kemampuan beradaptasi terhadap perubahan yang menjadi pilar untuk memastikan agar setiap proyek Terrasos berjalan dengan lancar dan efektif. Keenam prinsip ini sesuai dengan tujuan Terrasos, yaitu “Protect and restore the most threatened ecosystems” atau memulihkan dan melindungi kelompok yang paling terancam melalui pembiayaan lingkungan dalam proyek konservasi yang luar biasa.
Hingga saat ini, Terrasos telah berhasil mengelola lebih dari 30.000 hektar proyek kompensasi keanekaragaman hayati yang terstruktur secara teknis, finansial, dan legal. Terrasos memberikan konsultasi mengenai desain proyek konservasi dan analisis dampaknya, mendukung persiapan desain portofolio investasi keanekaragaman hayati bagi perusahaan, serta menjalankan program Bank Habitat di kawasan konservasi.
Output dari proyek-proyek ini tidak hanya bermanfaat bagi perusahaan di Kolombia, tetapi juga ke berbagai mitra penting di Amerika seperti NGO dan perusahaan-perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan gas, pertambangan, dan infrastruktur. Selain itu, kerja keras dan dedikasi Terrasos juga mendapatkan pengakuan dari berbagai lembaga internasional, seperti meraih Best Innovation in Accreditation (Non-Carbon) dari Environmental Finance, dan penghargaan-penghargaan lain dari World Economic Forum, OCENSA, IDB LAB, serta EY Emprendedor del Año.
Masa depan yang berkelanjutan
Namun meskipun Terrasos telah mencapai banyak hal, mereka mengakui bahwa pasar ekosistem masih memerlukan pengembangan metodologi yang lebih maju untuk perlindungan dan restorasi yang optimal. Terrasos terus berinovasi dan mengembangkan pendekatan baru dalam menyelamatkan dan melindungi keanekaragaman hayati melalui berbagai proyek konservasi yang didukung oleh instansi lingkungan.
Melalui inovasi dan kolaborasi yang terus berlanjut, Terrasos berkomitmen untuk menghadapi tantangan perubahan iklim dan hilangnya biodiversitas. Dengan memanfaatkan peluang dalam kompensasi lingkungan dan pembiayaan berkelanjutan, Terrasos optimis dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam menjaga ekosistem yang sehat dan berkelanjutan. Dengan pendekatan yang holistik dan berbasis ilmiah, Terrasos siap menjadi pelopor dalam menjaga dan melindungi keanekaragaman hayati di Kolombia dan di seluruh dunia.
Melihat ke depan, Terrasos berencana untuk terus mengembangkan metodologi pasar ekosistem dan memperluas jangkauan proyek konservasinya. Dengan dukungan dari berbagai mitra internasional dan penghargaan yang telah diterima, Terrasos optimis dapat menghadapi tantangan lingkungan global dan memanfaatkan peluang bisnis yang muncul dari kebutuhan akan keberlanjutan dan konservasi. Dengan langkah-langkah strategis dan visi yang jelas, Terrasos siap untuk terus menjadi pemimpin dalam perlindungan dan restorasi ekosistem di Kolombia dan di seluruh dunia. (*)
